• Kabar
  • Fakta Islam
  • Kajian
  • Opini
  • Sejarah
  • Fakta Unik

Topik Populer

  • Palestina
  • Dakwah
  • Perang Dagang

Ikuti kami

  • 12.8k Fans
  • 1.3k Followers
  • 2.4k Followers
  • 7.1k Subscribers
Pasmu
No Result
View All Result
  • Login
No Result
View All Result
KONTRIBUSI
ArtMagz
No Result
View All Result
  • Login
No Result
View All Result
No Result
View All Result
  • Kabar
  • Kajian
  • Opini
  • Sejarah
  • Fakta Islam
  • Khutbah
Home Opini

AI Canggih, SDM Rendah, Neraka Jadi Bahan Candaan

Marjoko oleh Marjoko
4 bulan yang lalu
in Opini
0
18
SHARES
42
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter
[post-views]

Di tengah pesatnya perkembangan teknologi kecerdasan buatan (AI), muncul pula sisi gelap yang semakin meresahkan. Baru-baru ini, jagat maya dihebohkan oleh sebuah video yang memanfaatkan teknologi AI untuk menyuarakan dan menggambarkan peristiwa imajiner “hari pertama di neraka.” Frasa-frasa seperti “halo gaes, hari pertama di neraka bareng temen-temen gue” terdengar dalam video tersebut, yang jelas-jelas bernada olok-olok terhadap konsep keagamaan yang sangat sakral.

Konten video itu, yang dibuat dengan bantuan Google VEO 3, alat AI generatif canggih milik Google dihasilkan hanya dengan sebuah perintah teks (prompt) sederhana. Setelah diekspor, video itu langsung diunggah ke media sosial dan menjadi viral. Sayangnya, viralnya bukan karena pesan edukatif, melainkan karena daya tarik sensasi yang menyinggung nilai-nilai agama. Bentuk penyajian yang seolah-olah humoris tersebut justru memperjelas bagaimana teknologi canggih bisa menjadi alat pelecehan terhadap hal-hal yang suci jika berada di tangan yang tidak bertanggung jawab.

Fenomena ini menguak masalah yang lebih besar: rendahnya kesadaran etika dalam penggunaan teknologi. AI yang kini mampu menghasilkan video realistis dalam hitungan menit seharusnya dimanfaatkan untuk kemajuan, seperti promosi produk UMKM, kampanye sosial, atau pendidikan. Namun, di tangan pengguna dengan sumber daya manusia (SDM) yang rendah secara etika dan pemahaman, justru digunakan untuk membuat parodi yang menyesatkan dan menyakitkan banyak pihak.

Dalam ajaran Islam, mempermainkan hal-hal sakral seperti neraka dan keimanan disebut istihza’, yaitu memperolok agama. Tindakan ini digolongkan sebagai dosa besar dan bahkan dapat menggugurkan iman pelakunya. Allah SWT telah berfirman:
“Dan jika kamu tanyakan kepada mereka (tentang apa yang mereka lakukan), tentu mereka akan menjawab: ‘Sesungguhnya kami hanyalah bersenda gurau dan bermain-main saja.’ Katakanlah: ‘Apakah dengan Allah, ayat-ayat-Nya, dan Rasul-Nya kamu selalu berolok-olok?'” (QS. At-Taubah: 65)

Related Post

Inspirasi Abadi! Pendidikan Bukan Sekedar Sekolah, Tapi Gerakan Perubahan

24 September 2025

Cipayung Plus Pasuruan Raya: Ketika Mahasiswa Bersuara, Kekuasaan Mendengar

9 September 2025

Santri SPEAM Kota Pasuruan Siap Harumkan Nama Pondok di Ajang FASMU 2025

30 Agustus 2025

HUT RI ke-80 jadi Momen Meriah di Pesantren SPEAM: Upacara, Pentas Seni, hingga Lomba

22 Agustus 2025

Para pakar etika teknologi juga sudah lama memperingatkan bahwa kecerdasan buatan, jika tidak dibarengi dengan kecerdasan moral, bisa menjadi alat untuk menyebarkan kebencian, misinformasi, bahkan penistaan terhadap agama. Inilah yang kini terjadi, saat AI digunakan untuk membuat hiburan murahan yang merendahkan nilai spiritual dan keyakinan umat.

Seruan kepada Masyarakat Digital

Masyarakat digital, khususnya generasi muda, harus lebih bijak dan selektif dalam menyikapi konten yang beredar. Jangan ikut menyebarkan, mengomentari, atau memberi panggung kepada pembuat konten yang mempermainkan agama. Diamnya umat terhadap penghinaan hanya akan membuka jalan bagi konten sejenis yang lebih ekstrem di masa depan.

Kesimpulan

Kecerdasan buatan adalah alat—bukan musuh, bukan juga penyelamat. Di tangan yang benar, AI mampu membawa manfaat besar bagi kemanusiaan. Namun di tangan yang salah, ia bisa berubah menjadi senjata yang merusak nilai luhur, memecah belah masyarakat, dan menistakan iman. Maka dari itu, kita semua memikul tanggung jawab moral untuk memastikan AI digunakan demi kebaikan, bukan untuk mempermainkan kesucian agama atau martabat manusia.

Donation

Buy author a coffee

Donate
Topik: AInerakapendidikansdmveo3
Share7Tweet5Share1
Marjoko

Marjoko

Seorang pecinta tulisan, pengulik desain grafis, and Good Daddy in every universe.

Related Posts

Sejarah

Inspirasi Abadi! Pendidikan Bukan Sekedar Sekolah, Tapi Gerakan Perubahan

oleh Marjoko
24 September 2025
Opini

Cipayung Plus Pasuruan Raya: Ketika Mahasiswa Bersuara, Kekuasaan Mendengar

oleh IMM Pasuruan Raya
9 September 2025
Kabar

Santri SPEAM Kota Pasuruan Siap Harumkan Nama Pondok di Ajang FASMU 2025

oleh Sigit
30 Agustus 2025
Next Post
Foto: Ustaz Anang Abdul Malik/SPEAM

Khutbah Idul Adha 1446 H: Kepatuhan Melaksanakan Perintah Allah adalah Prioritas Orang-Orang yang Beriman

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Recommended

foto: shutterstock

Runtuhnya Masjid Pondok Pesantren Al Khoziny: Tragedi yang Mengingatkan Kita pada Hal-Hal yang Terlupakan

4 Oktober 2025

Pentingnya Ta’awun dalam Kebaikan dan Takwa

3 Oktober 2025
Gambar Ilustrasi AI

Parkir Sembarangan di Depan Rumah, Masalah Sepele Bikin Sakit Hati

3 Oktober 2025
foto: shutterstock.com

Lebih Penting Mana Attitude atau Skill ?

3 Oktober 2025
foto: shutterstock

Runtuhnya Masjid Pondok Pesantren Al Khoziny: Tragedi yang Mengingatkan Kita pada Hal-Hal yang Terlupakan

4 Oktober 2025
Gambar Ilustrasi AI

Parkir Sembarangan di Depan Rumah, Masalah Sepele Bikin Sakit Hati

3 Oktober 2025

Pentingnya Ta’awun dalam Kebaikan dan Takwa

3 Oktober 2025
foto: shutterstock.com

Lebih Penting Mana Attitude atau Skill ?

3 Oktober 2025

© 2025 PasMu - Media Pencerahan

Navigate Site

  • Home
  • Privacy Policy
  • Tentang Kami

Follow Us

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

PasMU cerdas

PasMU Cerdas adalah kecerdasan buatan (AI) yang siap membantu kamu menjawab pertanyaan seputar Islam. Tapi perlu diketahui bahwa jawaban yang kami berikan belum tentu 100% benar.

No Result
View All Result
  • Kabar
  • Kajian
  • Opini
  • Sejarah
  • Fakta Islam
  • Khutbah

© 2025 PasMu - Media Pencerahan