Sembilan daerah Pimpinan Daerah Muhammadiyah di Jawa Timur telah menyelenggarakan acara silaturahim Balappan di Kota Pasuruan dengan tema, “Membangun Ekonomi Umat, Wujudkan Mentari Mart” pada Ahad, 11 Mei 2025.
Acara ini merupakan puncak dari rangkaian kegiatan yang dimulai tiga bulan lalu dengan silaturahim yang diadakan oleh PDM Balappan. Penutupan ini meninggalkan kesan yang mendalam dan menjadi langkah penting bagi PDM Kota Pasuruan dalam menggalang visi, misi, serta kolaborasi dalam semangat Muhammadiyah.
Kegiatan ini sendiri telah dilaksanakan sejak tahun 2016, bertujuan untuk memperkuat hubungan silaturahmi, bertukar informasi, serta membangun kerjasama antar wilayah tapal kuda yang memiliki latar belakang budaya dan nilai-nilai yang serupa.
Diharapkan, dari pertemuan ini akan muncul sinergi yang positif dan jaringan yang berguna. Silaturahmi Balapan tidak hanya dihadiri oleh para pemimpin daerah Muhammadiyah, tetapi juga melibatkan beragam organisasi, seperti Pimpinan Daerah Aisyiyah, PDPM, PDNA, PDIMM, PDIPM, Perguruan Tapak Suci, dan Hizbul Wathan, serta AUM dan AUA.
Acara Berlangsung Meriah dan Hangat

Keberhasilan acara ini tidak terlepas dari dedikasi luar biasa dari panitia penyelenggara, yang melibatkan seluruh elemen Muhammadiyah Kota Pasuruan yang bekerja sama secara sinergis. Mereka mempersiapkan semua aspek acara ini dalam waktu kurang dari sebulan. Untuk memperkuat kolaborasi dengan Pemerintah Kota Pasuruan, Pimpinan Daerah Muhammadiyah memilih Gedung Gradika Bhakti, yang merupakan aset pemerintah setempat, sebagai tempat pelaksanaan acara.
Ratusan peserta dari sembilan wilayah Muhammadiyah di Jawa Timur berkumpul dalam suasana yang meriah dan hangat. Para tamu undangan tersebut menikmati berbagai penampilan yang dibawakan oleh para murid-murid sekolah Muhammadiyah Kota Pasuruan yang telah dipersiapkan oleh penyelenggara, baik sebelum atau di sela-sela acara silaturahim rutinan tersebut.
Alka Band Menjadi Pembuka Acara

Sebelum acara inti berlangsung, Alka Band menjadi band pembuka dalam acara Silaturahim Balappan. Dalam kesempatan tersebut, mereka membawakan beberapa lagu populer seperti “Mimpi yang Sempurna” dari Peterpan, “Sunset di Tanah Anarki” dari Superman Is Dead, serta dua lagu dari Dewa, yaitu “Satu” dan “Kangen”. Penampilan mereka yang enerjik dan penuh semangat berhasil memeriahkan suasana dan memberikan kesan mendalam bagi para tamu undangan.
Alka Band sendiri adalah sebuah grup musik yang dibentuk oleh semangat dan kreativitas siswa-siswa dari SD Al Kautsar. Pembentukan band ini dimulai ketika mereka tampil mengiringi acara wisuda di sekolah tersebut. Pada awalnya, susunan anggota band terdiri dari Dion sebagai pianis utama, Hilbram sebagai pianis kedua, dan Karin sebagai violinis.
Saat berpartisipasi dalam kompetisi Ansambel tingkat nasional, band ini menambah personil, yaitu Haqy yang bergabung sebagai drummer. Seiring waktu, Zein masuk sebagai pengganti pianis kedua, membuat Hilbram beralih ke posisi vokalis. Formasi band pun semakin solid dengan kehadiran Dzaki sebagai gitaris, serta dua vokalis berbakat, Asna dan Elsa.
Kehadiran Muhadjir Effendy Disambut oleh Penampilan Drum Band TK Al-Kautsar

Tak ketinggalan, di luar gedung terdapat pertunjukan menarik yang menarik perhatian, yaitu penampilan Drum Band yang terdiri dari anak-anak TK Al-Kautsar. Selain memanjakan para peserta dengan hiburan, penampilan ini juga merupakan bagian dari sambutan yang disusun oleh Muhammadiyah Kota Pasuruan untuk Muhadjir Effendy, yang bertindak sebagai narasumber. Sebelum memasuki gedung, Muhadjir disertai oleh Wali Kota, Wakil Wali Kota, dan Ketua PDM Kota Pasuruan, menyaksikan pertunjukan yang memukau itu.
Drum Band tersebut dipandu oleh Mayoret Putri, Alkadiani Sabreen Shizasana, yang tak lain adalah putri dari Wali Kota Pasuruan. Usai mempersembahkan pertunjukan drum band yang sangat mengesankan dan meriah tersebut, Alka memberikan syal batik ecoprint buatan SPEAM Kota Pasuruan kepada Pak Muhadjir sebagai bentuk penghormatan selamat datang.
Sambutan Wali Kota Pasuruan Adi Wibowo: Membangun Kota Pasuruan bersama Muhammadiyah

Wali Kota Pasuruan, Adi Wibowo, S.T.P., M.Si., yang lebih dikenal dengan sebutan Mas Adi, memberikan pidato sambutan dengan penuh semangat pada acara silaturahmi Pimpinan Daerah Muhammadiyah Se-Wilayah Balappan kali ini. Dalam momen tersebut, ia menegaskan tekadnya untuk membangun kerjasama yang erat antara Pemerintah Kota Pasuruan dan Muhammadiyah demi merealisasikan visi “Kota Pasuruan: Kota Madinah, Maju Ekonominya, Indah Kotanya, Harmoni Warganya.”
Mengutip semangat perjuangan yang diusung Muhammadiyah, Wali Kota Adi Wibowo menyampaikan,“Jika revolusi berakhir di hari Sabtu, maka Muhammadiyah masih tetap melakukan revolusi sampai dengan hari Minggu.”
Pernyataan ini mencerminkan konsistensi serta ketahanan Muhammadiyah dalam memberikan sumbangsih kepada negara, yang telah eksis selama 112 tahun dan merupakan salah satu organisasi terbesar di dunia.
“Negara ini harus belajar dari Muhammadiyah,” tegasnya. “Muhammadiyah bukan hanya bertahan, tetapi terus berkembang dengan pengelolaan yang modern, mandiri, dan berkelanjutan.”
Wali Kota yang baru saja menjabat kurang dari 100 hari di Kota Pasuruan menekankan bahwa periode 100 hari tidak seharusnya dijadikan ukuran untuk menilai keberhasilan. Sebaliknya, ini merupakan awal dari perjalanan yang panjang untuk membangun Pasuruan dengan cara yang komprehensif.
“Kami masih terus bergerak, memperbaiki, dan menyusun strategi jangka panjang untuk kesejahteraan warga Pasuruan,” ujarnya.
Sebagai organisasi yang telah memberikan kontribusi besar dalam sektor pendidikan, kesehatan, dan sosial, Muhammadiyah dianggap sebagai mitra yang strategis bagi Pemkot Pasuruan. Beliau mengharapkan kerja sama ini dapat mempercepat terwujudnya Kota Pasuruan yang lebih maju, indah, dan harmonis, sejalan dengan nilai-nilai yang ada di Kota Madinah—sebuah kota yang kaya akan kedamaian dan kemakmuran.
“Mari kita bersinergi, bergerak bersama untuk Pasuruan yang lebih baik,” pungkas Walikota Adi Wibowo, mengakhiri sambutannya dengan penuh optimisme.
Sambutan Ketua PDM Kota Pasuruan, Abu Nasir: Muhammadiyah Fokus Membangun Ekonomi Umat

Sambutan selanjutnya disampaikan oleh Ketua PDM Kota Pasuruan, Dr. Abu Nasir, M.Ag. Dalam sambutannya, Abu Nasir menekankan urgensi penguatan ekonomi umat sebagai salah satu fokus utama kerja PDM.
“Membangun ekonomi umat adalah fokus utama kami. Mentari Mart menjadi salah satu program unggulan yang akan kami kawal bersama demi kemajuan bersama,” ujarnya.
Program ini merupakan bagian dari program yang diprakarsai oleh Muhadjir Effendy, selaku Ketua Bidang Ekonomi dan Bisnis PP Muhammadiyah untuk periode 2022–2027, yang juga menjabat sebagai Ketua PP Muhammadiyah untuk bidang Pendidikan dan Kebudayaan.
Kegiatan silaturahim ini juga berfungsi sebagai momen kolaborasi antara PDM dan semua Amal Usaha Muhammadiyah (AUM) yang berada dalam area Balappan. Abu Nasir mengungkapkan apresiasi kepada semua pihak, termasuk pemerintah kota, yang telah memberikan dukungan dan membantu dalam pelaksanaan acara ini.
“Kami berterima kasih kepada Wali Kota dan Wakil Wali Kota Pasuruan yang telah mendukung penuh kegiatan ini. Begitu pula dengan seluruh AUM yang terlibat, meski persiapan hanya kurang dari dua minggu, acara berjalan sukses,” ungkapnya.
Mentari Mart, yang merupakan inisiatif ekonomi berbasis syariah, diharapkan dapat memberikan solusi dalam memberdayakan ekonomi masyarakat Muhammadiyah serta masyarakat Pasuruan secara lebih luas. Pertemuan ini merupakan langkah awal dalam merumuskan strategi pembangunan, yang mencakup pengembangan jaringan, peningkatan mutu produk, dan penguatan aspek manajerial.
Bantuan dari pemerintah kota juga merupakan aspek krusial dalam pelaksanaan program ini. Abu Nasir menekankan bahwa kolaborasi dan dukungan sangat diharapkan untuk memperkuat ekonomi.“Kami siap bersinergi dengan Pemerintah Kota Pasuruan untuk kemajuan Pasuruan, khususnya dalam penguatan ekonomi umat,” tegasnya.
Pentas Seni sebagai Pemeriah Acara

Sebelum acara utama dimulai, yaitu pengajian yang akan disampaikan oleh Muhadjir Effendy, para tamu undangan disuguhkan sebuah pertunjukan yang dipersembahkan oleh siswa-siswa dari berbagai lembaga pendidikan Muhammadiyah di Kota Pasuruan. Mereka menampilkan beragam seni, termasuk tarian tradisional, atraksi Hizbul Wathan, drama musikal pendek, aksi pencak silat Tapak Suci, story telling, dan sebagai puncaknya, mereka menyajikan sebuah medley secara kompak.
Keberhasilan penampilan mereka berkat disiplin latihan yang diterapkan dan arahan dari Pak Sunari sebagai sutradara. Para tamu terlihat sangat terhibur, ini terlihat dari suasana riuh saat para siswa mengadakan penampilan gemilang di panggung. Tak lupa, setelah pertunjukan, para penampil berfoto bersama Muhadjir, Wali Kota Pasuruan, Wakil Wali Kota Pasuruan, Ketua PDM Kota Pasuruan, disertai para utusan dari Pimpinan Daerah Aisyiyah Kota Pasuruan dan Pimpinan Wilayah Aisyiyah Jawa Timur.
Bantuan Modal Usaha oleh LazisMu

Setelah dua sambutan dan pertunjukan pentas seni, dilakukan penyerahan modal usaha dari LazisMu Kota Pasuruan kepada para pelaku usaha sebagai program pemberdayaan UMKM. Muhadjir bersama Wali Kota Pasuruan dan Wakil Wali Kota Pasuruan secara simbolis menyerahkan modal usaha tersebut kepada tiga pelaku UMKM, yaitu bantuan modal usaha bakso untuk Ibu Luluk Afida, bantuan modal usaha ternak lele Pemuda Muhammadiyah Kota Pasuruan, dan bantuan modal usaha aqiqah umat untuk Bapak Nugroho.
Pengajian oleh Muhadjir Effendy Menjadi Puncak Acara

Usai serangkaian sambutan dan pertunjukan seni, Muhadjir Effendy, yang menjabat sebagai Penasihat Khusus Presiden dalam Urusan Haji, tampil sebagai pembicara utama pada puncak acara Balappan 2025. Dalam pidatonya, beliau menekankan bahwa pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) harus menjadi fokus utama untuk mendorong kemajuan Kota Pasuruan. Beliau juga menggarisbawahi signifikansi peran guru yang tak bisa digantikan oleh AI di masa digital saat ini.
“Guru tidak bisa digantikan oleh Artificial Intelligence (AI). AI tidak memiliki perasaan dan tidak memiliki nilai religi. Semua tergantung pada algoritma, sedangkan manusia diciptakan sebagai khalifah di muka bumi dengan kesempurnaan yang tidak dimiliki mesin,” tegas Muhadjir.
Dia menjelaskan bahwa di zaman digital yang didukung oleh Big Data dan Cloud, Indonesia justru mencatat kemajuan yang berarti. Walaupun tetap menghadapi tantangan seperti korupsi dan kekerasan, negara ini mampu meraih status sebagai salah satu negara paling bahagia di seluruh dunia.
“Ini karena bangsa kita mampu menyeimbangkan kehidupan dunia dan akhirat. Berbeda dengan Jepang yang maju secara ekonomi, tetapi tingkat kebahagiaannya masih rendah,” ujarnya.
Muhadjir menekankan pentingnya kolaborasi antara ulama dan intelektual Muslim untuk mendorong kemajuan Indonesia.“Kita harus unggul di dunia maupun di akhirat. Pendidikan harus menjadi fondasi utama, sebagaimana yang telah dicontohkan oleh KH Ahmad Dahlan,” katanya.
Di samping komitmennya terhadap pendidikan, Muhammadiyah juga aktif dalam mendorong kemajuan di bidang kesehatan dan ekonomi. Salah satu inisiatif terbarunya adalah rencana untuk mendirikan jaringan ritel yang disebut Mentari Mart.
“Fokus ke depan adalah membangun gerai dan logistik jangka panjang serta mendukung UMKM binaan Muhammadiyah,” jelasnya.
Muhadjir juga menegaskan betapa krusialnya memelihara akhlak yang baik (akhlaqul karimah) sebagai ciri khas Muhammadiyah.“Kita ingin Muhammadiyah tidak hanya dikenal sebagai ormas besar, tetapi juga yang paling konsisten menjaga moral dan nilai-nilai agama,” tegasnya.
Ia mengakhiri dengan menyampaikan bahwa agama telah berfungsi sebagai dasar yang kokoh bagi Indonesia sejak zaman para pendiri bangsa. “Inilah yang membuat bangsa ini tetap bertahan. Mari terus bersinergi membangun SDM unggul demi kemajuan Pasuruan dan Indonesia.”
Setelah rangkaian acara selesai, kegiatan Silaturahim Balappan 2025 diakhiri dengan do’a yang dipimpin oleh Drs. H. Arifin Achmad. Para tamu undangan mengikuti doa tersebut dengan penuh khidmat dan kekhusyuan sebelum meninggalkan lokasi acara.
Acara seperti sangat diperlukan oleh warga Muhammadiyah karena memotifasi warga Muhammadiyah untuk bergerak melalui peningkatan ekonomi yang nantinya semua warga Muhammadiyah khususnya dan masyarakat kota Pasuruan pada umumnya
Mari kita tunjukkan bahwa Muhammadiyah itu baik,jujur,dan amanah
Kami sebagai warga Muhammadiyah kota Pasuruan sangat bangga berMuhammadiyah
Semoga kita mendapatkan ridho Allah SWT
Aamiin