Kota Pasuruan, 29 Juni 2025– Ketua Lazismu Kota Pasuruan, Eko Prasetyo, menyampaikan sambutan inspiratif dalam peringatan Milad ‘Aisyiyah ke-108 di Kota Pasuruan. Dalam pidatonya, Eko Prasetyo menekankan dua kunci sukses yang diterapkan Lazismu, yaitu ASI dan 3S, yang diyakininya menjadi fondasi keberkahan dan kemanfaatan bagi umat. Acara ini juga menjadi momentum bagi Lazismu untuk menyerahkan berbagai bantuan kepada masyarakat yang membutuhkan.
Eko Prasetyo menjelaskan bahwa ASI yang dimaksud oleh Lazismu bukanlah akronim biasa, melainkan representasi dari nilai-nilai fundamental. “A yang pertama adalah Al-Qur’an,” ujarnya, menegaskan pentingnya menjadikan Al-Qur’an sebagai pedoman hidup. Selanjutnya, “S” merujuk pada Sholat, namun bukan hanya sholat lima waktu, melainkan dilengkapi dengan Infaq. “Jadi, ‘ASI’ di Lazismu adalah Al-Qur’an, Sholat, dan Infaq,” papar Eko Prasetyo, menjelaskan keterkaitan erat antara ibadah ritual dan ibadah sosial.
Selain ASI, Eko Prasetyo juga memperkenalkan tiga kunci sukses lainnya, yaitu 3S: Silaturahmi, Santunan, dan Sedekah. Ia menekankan bahwa silaturahmi adalah jembatan untuk mempererat tali persaudaraan, sementara santunan dan sedekah merupakan wujud nyata kepedulian sosial yang dapat meringankan beban sesama. “Ketiga S ini adalah pilar bagi kita untuk terus berbagi dan memberikan manfaat,” tambahnya.

Dalam kesempatan tersebut, Lazismu Kota Pasuruan juga melaksanakan beberapa program bantuan yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat. Salah satu penerima manfaat adalah Bapak Sayudi, yang menerima bantuan kursi roda. Bantuan ini diharapkan dapat mempermudah Bapak Suyudi dalam beraktivitas dan berkomunikasi, mengingat beliau hidup sendiri. “Semoga pertemuan hari ini menjadi pertemuan yang berkah dan bermanfaat bagi kita semua,” tutup Eko Prasetyo, mengakhiri sambutannya dengan doa dan harapan.
Setelah sambutan, acara dilanjutkan dengan penyerahan santunan kepada sejumlah lansia, di antaranya Ibu Jujuk, Ibu Agus, dan Ibu Tono, sebagai bentuk perhatian dan kepedulian Lazismu terhadap kaum lanjut usia. Tak hanya itu, bantuan alat dengar juga diserahkan kepada Bapak Suyudi, sementara Ibu Towila dan Bapak Muhammad Fauzan menerima bantuan kursi roda. Momentum Milad Aisyiyah ke-108 ini semakin lengkap dengan penyerahan bantuan kursi sholat kepada Masjid Al Mutaqin, menegaskan komitmen Lazismu Kota Pasuruan dalam mendukung fasilitas ibadah bagi umat. Program-program ini menunjukkan komitmen Lazismu Kota Pasuruan untuk terus berkontribusi dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat dan menebarkan kebermanfaatan, sejalan dengan nilai-nilai yang mereka usung.