• Kabar
  • Fakta Islam
  • Kajian
  • Opini
  • Sejarah
  • Fakta Unik

Topik Populer

  • Palestina
  • Dakwah
  • Perang Dagang

Ikuti kami

  • 12.8k Fans
  • 1.3k Followers
  • 2.4k Followers
  • 7.1k Subscribers
Pasmu
No Result
View All Result
  • Login
No Result
View All Result
KONTRIBUSI
ArtMagz
No Result
View All Result
  • Login
No Result
View All Result
No Result
View All Result
  • Kabar
  • Kajian
  • Opini
  • Sejarah
  • Fakta Islam
  • Khutbah
Home Kabar

Talk Show GOW Kota Pasuruan Bertajuk “PEREMPUAN DI ERA DIGITAL” 

Royce Diana Sari oleh Royce Diana Sari
4 bulan yang lalu
in Kabar
0
Foto: GOW Kota Pasuruan

Foto: GOW Kota Pasuruan

19
SHARES
44
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter
[post-views]

Pada hari Jumat, 23 Mei 2025, Gedung Gradika Bhakti Praja menjadi lokasi penting yang menyaksikan semangat tinggi para perempuan dari Kota Pasuruan yang tergabung dalam Gabungan Organisasi Wanita. Acara tersebut dipimpin oleh Ibu Wali Kota Pasuruan, Suryani Firdaus.

GOW menyelenggarakan acara talk show berjudul “Perempuan di Era Digital”. Dalam acara tersebut, pihak panitia menghadirkan Dr. Dies Nurhayati, M.Pd, seorang praktisi Pendidikan dan dosen dari Universitas Wiranegara, sebagai narasumber. Talk show ini berlangsung dengan suasana yang meriah, berkat gaya penyampaian Bu Dies yang menarik, sehingga peserta tidak merasa jenuh, sambil membahas secara mendalam mengenai peran perempuan di era digital.

Foto: GOW Kota Pasuruan

Lebih dari 20 organisasi atau kelompok wanita hadir dalam acara ini, baik yang sudah menjadi bagian dari GOW maupun yang belum, mengingat beberapa organisasi masih dalam proses untuk diakui sebagai organisasi wanita, seperti yang disampaikan oleh Ibu Suryani Firdaus dalam sambutannya. Acara tersebut juga dihadiri oleh Ibu Hj. Fitri Iswarida, istri Wakil Walikota Pasuruan, serta Ibu Sri Wulanyuni, istri Sekda Kota Pasuruan, yang mendampingi Ibu Suryani Firdaus.

Dalam sesi diskusi, Royce Diana Sari, seorang anggota Pimpinan Daerah Aisyiyah di Kota Pasuruan, mengajukan pertanyaan mengenai bagaimana kolaborasi antara pemerintah, pendidik, dan orang tua dalam menghadapi fenomena meningkatnya tayangan TikTok antara guru dan murid. Dia menghighlight pentingnya model pembelajaran yang tidak hanya inovatif, tetapi juga tetap memperhatikan etika dan norma kesopanan yang diajarkan pada era sebelumnya, khususnya sebelum tahun 1990.

Related Post

KURMA Edisi September: Perempuan di Ranah Publik dalam Perspektif Islam

29 September 2025

KURMA Edisi Agustus: Self-Healing Ala Islam

27 Agustus 2025

Meriah dan Penuh Keakraban, TK ABA 3 Pasuruan Gelar Lomba Agustusan

17 Agustus 2025

Aisyiyah Kota Pasuruan Serukan Perlindungan Anak di Era Digital pada Podcast Radio Ramapati

2 Agustus 2025

Pemateri kemudian menjelaskan dengan jelas bagaimana masing-masing pihak bisa melihat fenomena ini. Pemerintah, dalam kapasitasnya, berperan penting dalam melakukan pengawasan; sementara orang tua diharapkan untuk dapat memberikan pemahaman tentang konten yang beredar. Di sisi lain, pendidik juga dituntut untuk cermat dalam memilih model pendidikan yang tepat, baik dari segi maksud maupun tujuan yang ingin dicapai.

Dalam sebuah wawancara, Bunda Ani, begitu ia akrab dipanggil, menekankan signifikansi kontribusi perempuan dalam menghadapi perubahan yang dibawa oleh disrupsi digital saat ini. Ia menjelaskan bahwa perempuan perlu menyadari betapa cepatnya transformasi, aliran informasi, serta kemajuan di bidang digital. Ada banyak dampak digitalisasi yang dapat dirasakan dalam keluarga, masyarakat, pendidikan, dan ekonomi. Menurutnya, perempuan harus mampu menggunakan teknologi dan media sosial dengan bijak.

Foto: GOW Kota Pasuruan

Bunda Ani menyampaikan, “Kalau kita mencari kebaikan tentu akan menemukan kebaikan, demikian tentu sebaliknya, bagaimana sih dampak positif dan negatifnya penggunaan gadget ini, bagaimana sih penggunaan medsos yang baik dan benar dan bisa dimanfaatkan dalam usaha, dan bu Dies mengupas dalam materi tadi dengan luar biasa.” 

Selanjutnya, Bunda Ani menguraikan berbagai kegiatan yang dilaksanakan oleh GOW untuk meningkatkan kompetensi perempuan di Kota Pasuruan. Setiap tahunnya, acara serupa diselenggarakan dengan beragam tema yang disesuaikan dengan momen tertentu.

“Oh ini kayaknya lagi trend digital era gitu ya…ya udah temanya ini aja ya ini kebutuhan yang cukup urgen, kita datangkan narasumber yang kompeten, dan menarik tentunya,” imbuh ibu Walikota yang selalu terlihat energik tersebut.

Di penghujung wawancara, Bunda Ani menyampaikan pesan yang sangat menginspirasi. Ia menekankan pentingnya bagi perempuan untuk memanfaatkan waktu dengan sebaik-baiknya. Selain itu, Bunda Ani mendorong perempuan agar dapat menjadi sumber inspirasi yang positif bagi keluarga dan masyarakat, terutama bagi perempuan-perempuan luar biasa yang tinggal di Kota Pasuruan. (ROS) 

Donation

Buy author a coffee

Donate
Topik: AisyiyahGOW
Share8Tweet5Share1
Royce Diana Sari

Royce Diana Sari

Related Posts

Kabar

KURMA Edisi September: Perempuan di Ranah Publik dalam Perspektif Islam

oleh Nurul Mawaridah
29 September 2025
Kabar

KURMA Edisi Agustus: Self-Healing Ala Islam

oleh Nurul Mawaridah
27 Agustus 2025
Kabar

Meriah dan Penuh Keakraban, TK ABA 3 Pasuruan Gelar Lomba Agustusan

oleh Firnas Muttaqin
17 Agustus 2025
Next Post
Foto: Getty Images/iStockphoto/Juanmonino

Hati-hati Nanti Sakiti Hati

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Recommended

Milad ke-113 Muhammadiyah, Angkat Tema “Memajukan Kesejahteraan Bangsa”

1 Oktober 2025

Lho, Kok Bisa? McD Kosong, Almas Ramai! Bukan karena Rasa, tapi Soal Value

8 Juni 2025

Milad ke-113 Muhammadiyah, Angkat Tema “Memajukan Kesejahteraan Bangsa”

1 Oktober 2025
Muslim, Takmir Musholla Al-Furqon Muhammadiyah, berfoto bersama Pimpinan Takmir Masjid Ar-Royyan Muhammadiyah Buduran.

Tanpa Ceramah, Cuma Makan Gratis: Masjid 6 Bulan Ini Bikin Muhammadiyah ‘Berguru’

30 September 2025

Obsesi vs Work-Life Balance: Mengapa Orang Hebat Justru Hidup Tidak Seimbang

30 September 2025
Ilustrasi Mindfulness by Gemini AI

Mindfulness: Cara Sederhana Menghargai Hidup di Tengah Hiruk Pikuk Zaman

29 September 2025

© 2025 PasMu - Media Pencerahan

Navigate Site

  • Home
  • Privacy Policy
  • Tentang Kami

Follow Us

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

PasMU cerdas

PasMU Cerdas adalah kecerdasan buatan (AI) yang siap membantu kamu menjawab pertanyaan seputar Islam. Tapi perlu diketahui bahwa jawaban yang kami berikan belum tentu 100% benar.

No Result
View All Result
  • Kabar
  • Kajian
  • Opini
  • Sejarah
  • Fakta Islam
  • Khutbah

© 2025 PasMu - Media Pencerahan