Pasuruan, 29 November 2025 – Guna menggalang potensi ekonomi perempuan di era modern, Pimpinan Daerah ‘Aisyiyah Kota Pasuruan secara resmi melantik pengurus perdana Ikatan Saudagar dan Wirausaha ‘Aisyiyah (ISWARA). Acara bertema “Optimalisasi Peran ISWARA Kota Pasuruan Dalam Penguatan Perekonomian Perempuan Berkemajuan” ini digelar di Aula PD Muhammadiyah, menandai babak baru pemberdayaan wirausaha perempuan.
Setelah melalui proses pemungutan suara yang diikuti enam calon, Helmi, S.I.Kom., terpilih secara demokratis untuk memimpin organisasi ini pada periode 2025-2030. Masa jabatan pengurus ditetapkan selama lima tahun dengan maksimal dua kali periode.
Dukungan Penuh dan Arahan Strategis
Acara pelantikan ini dihadiri dan dibuka secara resmi oleh Ketua Pimpinan Daerah ‘Aisyiyah Kota Pasuruan, Hj. Drh. Emilis Setyawati. Dalam sambutannya, ia menekankan signifikansi peran perempuan dalam lanskap ekonomi.
“Perempuan itu kalau kuat ekonominya, dia akan mampu menghidupi keluarganya. Maka ketika perempuan-perempuan berkecimpung di bidang ekonomi, dapat dipastikan keluarganya akan sejahtera,” tegas Emilis.
Lebih lanjut, ia mendorong agar ISWARA tidak terjebak dalam metode pemasaran tradisional. “Gunakan teknologi digital dan AI (Kecerdasan Buatan) untuk pemasaran, karena itu sudah disediakan dan murah. Keluar dari zona nyaman untuk melihat dunia luar,” pesannya, seraya mencontohkan kemudahan pembuatan website mandiri dengan biaya terjangkau sebagai alternatif dari marketplace besar.
Struktur Kepengurusan dan Pilar Program
Bersama dengan Helmi sebagai Ketua, susunan pengurus perdana ISWARA Kota Pasuruan untuk periode 2025-2030 adalah sebagai berikut:
- Sekretaris: Khoiriyah Binti Atim
- Bendahara: Khoiriyah binti Suud
- Divisi Pendidikan dan Pelatihan: Sulis Setyawati
- Divisi Sosial: Rugaiyah
- Divisi Rekanan: Agustina
Organisasi ini mengusung visi untuk menciptakan wirausaha perempuan yang mandiri, kuat, berdaya saing, serta menjadi wadah inspirasi dan aspirasi. Misi strategisnya dijabarkan dalam beberapa poin, antara lain peningkatan kualitas SDM melalui pelatihan, perluasan akses pasar, dan peningkatan peran dalam pembangunan masyarakat.
Rencana Aksi Konkret: Dari Peningkatan Produk Hingga Pasar Digital
Diskusi dalam acara tersebut menghasilkan sejumlah rencana aksi konkret yang akan segera diimplementasikan. Beberapa fokus utamanya adalah:
1. Peningkatan Kualitas dan Daya Saing Produk: Fokus pada standardisasi rasa, bentuk, dan kemasan produk agar layak bersaing di pasar digital global, tidak hanya secara lokal.
2. Akselerasi Literasi Digital: Menyelenggarakan pelatihan intensif untuk anggota dalam menguasai pembuatan website sederhana, pemasaran via Instagram dan TikTok, serta pemanfaatan AI untuk konten dan strategi pemasaran.
3. Kolaborasi Platform Lokal: Mengoptimalkan platform digital existing di lingkungan Muhammadiyah, seperti “Pasung”, yang terbukti telah menjangkau konsumen hingga lintas pulau, untuk dijadikan etalase produk anggota.
Dengan struktur yang solid dan rencana kerja yang terarah, ISWARA Kota Pasuruan diharapkan tidak hanya menjadi wadah berkumpul, tetapi menjadi katalisator yang mendorong kemandirian ekonomi perempuan serta berkontribusi nyata terhadap geliat perekonomian daerah di tengah tantangan era digital.











