• Kabar
  • Fakta Islam
  • Kajian
  • Opini
  • Sejarah
  • Fakta Unik

Topik Populer

  • Palestina
  • Dakwah
  • Perang Dagang

Ikuti kami

  • 12.8k Fans
  • 1.3k Followers
  • 2.4k Followers
  • 7.1k Subscribers
Pasmu
No Result
View All Result
  • Login
No Result
View All Result
KONTRIBUSI
ArtMagz
No Result
View All Result
  • Login
No Result
View All Result
No Result
View All Result
  • Kabar
  • Kajian
  • Opini
  • Sejarah
  • Fakta Islam
  • Khutbah
Home Opini

Jolly Roger One Piece, Budaya Pop yang Satire Pemerintah

Marjoko oleh Marjoko
3 bulan yang lalu
in Opini, Kabar
0
9
SHARES
20
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter
[post-views]

Peringatan HUT RI ke-80 diramaikan fenomena tak biasa di media sosial. Alih-alih bendera Merah Putih, netizen ramai mengunggah gambar dan video pengibaran Bendera Bajak Laut Topi Jerami (Jolly Roger) dari serial populer One Piece. Fenomena ini memicu perdebatan dan ditafsirkan sebagai simbol protes terhadap kebijakan pemerintah yang dianggap merugikan rakyat.

Bendera Simbol Kebebasan vs Otoritas

Bendera Jolly Roger Topi Jerami, milik kru Monkey D. Luffy dalam One Piece, bukan sekadar lambang bajak laut biasa. Ia mewakili filosofi mendalam:

  • Kebebasan Mutlak: Semangat menjelajah tanpa batas dan hidup tanpa tekanan otoritas.
  • Persahabatan Kuat (Nakama): Ikatan setia antar kru yang saling melindungi.
  • Perjuangan untuk Impian: Tekad mengejar mimpi seberat apapun rintangannya.

Terutama, karakter utama Luffy bercita-cita menjadi Raja Bajak Laut bukan semata untuk harta, tapi demi mencapai kebebasan tertinggi. Ia sangat anti terhadap Marine (Angkatan Laut dalam cerita) yang dianggap representasi pemerintahan represif yang menindas kebebasan individu dan hak bermimpi.

Keresahan Rakyat Mencerminkan Dunia Fiksi

Fenomena pengibaran bendera ini di dunia maya diinterpretasikan sebagai ekspresi kegelisahan masyarakat. Netizen melihat kemiripan menggelisahkan antara pemerintahan represif dalam One Piece dan realitas kebijakan yang dianggap merugikan, seperti:

Related Post

Ternyata Otak Bisa Dilatih Ulang! Rahasia di Balik Kebiasaan Kecil yang Mengubah Hidup

13 November 2025

Peringati HAB ke-80, Kemenag Kota Pasuruan Lakukan Penanaman Pohon Matoa di Pondok Pesantren SPEAM

13 November 2025

Jumat Penuh Berkah! Suasana Maghrib di Panti Darul Arqom yang Syahdu, Ini Pesan Menyentuh dari Suyatno, S.Pd

7 November 2025

Santri SPEAM, Ungkap Data Nyata Kerusakan Alam di dalam Khutbah Jumat

7 November 2025
  1. Kebijakan Rekening Tidak Aktif: Aturan yang memungkinkan penarikan dana dari rekening bank yang tidak aktif selama tiga bulan.
  2. Potensi Penyitaan Aset: Wacana penyitaan lahan dan bangunan yang tidak dimanfaatkan dalam jangka waktu tertentu.
    Kebijakan-kebijakan ini dirasakan mengancam hak dasar warga tanpa pertimbangan humanis dan transparansi yang memadai.

Paralel Kritik: Marine vs Pemerintah Nyata

Netizen menarik paralel kuat antara kritik terhadap Marine di One Piece dan keluhan terhadap pemerintah:

  • Penyalahgunaan Kekuasaan & Korupsi: Mirip dengan oknum Marine korup dalam cerita, isu korupsi dan nepotisme di Indonesia dianggap masih merajalela, menggerogoti kepercayaan publik.
  • “Keadilan” yang Menindas: Konsep “Keadilan Absolut” Marine yang kerap mengorbankan orang tak bersalin dianggap sejalan dengan kebijakan seperti penarikan dana rekening atau penyitaan lahan yang dirasa tidak adil dan merampas hak.
  • Kurangnya Transparansi & Dialog: Pemerintah Dunia dalam One Piece terkenal suka menyembunyikan kebenaran. Masyarakat merasa minimnya transparansi dan dialog dalam perumusan kebijakan baru membuat suara mereka tidak didengar.

Lebih dari Sekadar Fanatisme

Meski terjadi di ranah digital dan dilakukan oleh masyarakat biasa, fenomena ini dipandang lebih dalam dari sekadar euforia penggemar anime. Pengibaran bendera Jolly Roger Topi Jerami menjadi simbol perlawanan diam-diam dan ekspresi kerinduan akan kebebasan, keadilan yang berpihak pada rakyat kecil, serta tata kelola pemerintahan yang lebih baik – nilai-nilai yang justru diusung oleh Luffy dan krunya dalam petualangan fiksi mereka. Fenomena ini menyoroti bagaimana budaya pop bisa menjadi saluran aspirasi sosial di tengah keresahan publik.

Donation

Buy author a coffee

Donate
Share4Tweet2Share1
Marjoko

Marjoko

Seorang pecinta tulisan, pengulik desain grafis, and Good Daddy in every universe.

Related Posts

Opini

Ternyata Otak Bisa Dilatih Ulang! Rahasia di Balik Kebiasaan Kecil yang Mengubah Hidup

oleh Marjoko
13 November 2025
Kabar

Peringati HAB ke-80, Kemenag Kota Pasuruan Lakukan Penanaman Pohon Matoa di Pondok Pesantren SPEAM

oleh PasMu Media
13 November 2025
Kabar

Jumat Penuh Berkah! Suasana Maghrib di Panti Darul Arqom yang Syahdu, Ini Pesan Menyentuh dari Suyatno, S.Pd

oleh PasMu Media
7 November 2025
Next Post

Royalti Musik Diperketat! Restoran Kini Pilih Diam daripada Putar Lagu?

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Recommended

Tak Disangka! Ibu Wali Kota serta Ibu Kapolres Turun Gunung Temani Siswa SD Al Kautsar Belajar di Alam!

6 November 2025

Merajut Persatuan Umat, PDM dan Ahlul Bait Indonesia Pasuruan Jajaki Kolaborasi Dakwah

4 November 2025 - Updated On 5 November 2025

Wajibkah Kita Bermuhammadiyah di Tengah-Tengah Gempuran Kultus, Habib-Habiban, dan Feodalisme Pesantren?

28 Oktober 2025
3i/atlas

Komet 3I/ATLAS dan Ketidaksiapan Umat Manusia Menyambut Tamu Kosmik

1 November 2025

Ternyata Otak Bisa Dilatih Ulang! Rahasia di Balik Kebiasaan Kecil yang Mengubah Hidup

13 November 2025

Peringati HAB ke-80, Kemenag Kota Pasuruan Lakukan Penanaman Pohon Matoa di Pondok Pesantren SPEAM

13 November 2025

Jumat Penuh Berkah! Suasana Maghrib di Panti Darul Arqom yang Syahdu, Ini Pesan Menyentuh dari Suyatno, S.Pd

7 November 2025

Santri SPEAM, Ungkap Data Nyata Kerusakan Alam di dalam Khutbah Jumat

7 November 2025

© 2025 PasMu - Media Pencerahan

Navigate Site

  • Home
  • Privacy Policy
  • Tentang Kami

Follow Us

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

PasMU cerdas

PasMU Cerdas adalah kecerdasan buatan (AI) yang siap membantu kamu menjawab pertanyaan seputar Islam. Tapi perlu diketahui bahwa jawaban yang kami berikan belum tentu 100% benar.

No Result
View All Result
  • Kabar
  • Kajian
  • Opini
  • Sejarah
  • Fakta Islam
  • Khutbah

© 2025 PasMu - Media Pencerahan