SD Al Kautsar kembali menunjukkan komitmennya dalam menghadirkan pengalaman belajar yang inspiratif dan bermakna melalui kegiatan kunjungan edukatif. Sebanyak 101 siswa-siswi kelas VI, didampingi oleh guru pendamping dan beberapa wali murid paguyuban kelas, berkesempatan menjelajahi tiga lokasi penting di Kota Pasuruan, Jawa Timur diawali Kunjungan ke Pelabuhan Kota Pasuruan, Tourism Information Center (TIC) Kota Pasuruan, kawasan Madinah Van Jawa, serta Pusat Penelitian Perkebunan Gula Indonesia (P3GI). Kegiatan ini dirancang secara khusus untuk memberikan wawasan langsung dan kontekstual di luar ruang kelas, selaras dengan semangat pembelajaran abad ke-21 yang mengedepankan pengalaman nyata.
Kunjungan diawali dengan singgah di Tourism Information Center (TIC) Kota Pasuruan. Di pusat informasi ini, para siswa disambut dengan penjelasan komprehensif mengenai potensi wisata, kekayaan budaya, dan sejarah lokal yang menjadi daya tarik utama kota. Para petugas TIC memaparkan berbagai destinasi unggulan Pasuruan, mulai dari wisata alam, situs bersejarah, hingga wisata religi, serta bagaimana upaya pemerintah daerah dalam mempromosikan pariwisata berkelanjutan. Siswa-siswi tampak bersemangat menyimak, mengajukan pertanyaan, dan mencatat informasi penting tentang daerahnya sendiri. Sesi ini berhasil menumbuhkan rasa bangga dan kepedulian terhadap warisan local di Kota Pasuruan.
Perjalanan edukatif kemudian berlanjut ke destinasi yang kini menjadi ikon Kota Pasuruan, yaitu kawasan Madinah Van Jawa. Area ini dikenal sebagai destinasi wisata religi edukatif yang dirancang untuk menghadirkan suasana khas Timur Tengah, sekaligus memperkuat citra Pasuruan sebagai “Kota Santri”. Di sini, siswa diajak untuk tidak hanya menikmati keindahan arsitektur, tetapi juga menggali lebih dalam mengenai sejarah peradaban Islam di Nusantara, khususnya di Pasuruan. Mereka belajar tentang nilai-nilai spiritualitas, toleransi, dan etika yang relevan untuk diterapkan dalam kehidupan sehari-hari, menanamkan karakter Islami yang kuat. Lokasi ini memberikan pelajaran multiaspek, memadukan sejarah, religi, dan arsitektur.
Sebagai penutup rangkaian kegiatan yang kaya ilmu, rombongan bertolak menuju Pusat Penelitian Perkebunan Gula Indonesia (P3GI). Kunjungan ke lembaga penelitian bersejarah ini menjadi highlight yang membawa siswa-siswi masuk ke dunia sains dan industri pangan. Para siswa berkesempatan menyaksikan dan mempelajari secara langsung proses penelitian, pengembangan, dan produksi gula, mulai dari penanaman dan pemanenan tebu hingga proses pengolahan menjadi produk siap konsumsi. Sesi ini membuka wawasan mereka mengenai pentingnya inovasi dalam bidang pertanian dan industri pangan nasional, serta peran P3GI dalam menjaga ketahanan pangan dan energi. Mereka belajar bahwa ilmu pengetahuan dan teknologi adalah kunci kemajuan suatu bangsa. Selain itu, para siswa diajak ke perpustakaan lama P3GI yang mendapat anugerah Memory of the World dari UNESCO PBB.

Kepala SD Al Kautsar, Mustakin, S.Pd., S.Pd.I, menyampaikan apresiasi mendalam atas terselenggaranya kegiatan ini. Beliau menekankan bahwa pembelajaran tidak harus terbatas di ruang kelas.
“Melalui kunjungan edukatif ini, kami ingin menumbuhkan rasa ingin tahu dan semangat belajar siswa secara nyata. Belajar itu bisa dari mana saja, terutama dari lingkungan sekitar yang kaya akan potensi. Harapan kami, anak-anak dapat lebih mengenal potensi daerahnya, mencintai ilmu pengetahuan, baik itu sejarah, agama, maupun sains, serta tumbuh menjadi generasi yang berwawasan luas dan berkarakter unggul,” ujar Mustakin.
Kegiatan ini diakhiri dengan sesi foto bersama di setiap lokasi dan refleksi singkat dari para siswa. Banyak di antara mereka yang mengaku mendapatkan pengalaman baru yang menyenangkan sekaligus bermanfaat, menyebutkan bahwa pelajaran di lapangan jauh lebih berkesan daripada sekadar teori. Dengan adanya kegiatan seperti ini, SD Al Kautsar terus berkomitmen untuk menghadirkan model pembelajaran yang inspiratif, menyenangkan, dan bermakna, membentuk peserta didik yang tidak hanya cerdas secara akademik tetapi juga kaya akan wawasan lokal dan global. Komitmen ini menjadikan SD Al Kautsar sebagai institusi yang peduli pada pengembangan potensi diri siswa secara holistik dan terpadu.